Kamis, 25 Desember 2014

Pemandangan Matahari Terbit di Gunung

Ketika kecil kita sering diajarkan menggambar matahari terbit di antara 2 buah gunung seperti gambar ini:
Di Indonesia yang penuh dengan gunung berapi, tidak sulit mencari 2 buah gunung yang berdekatan sehingga menyerupai gambar pemandangan di atas. Contohnya adalah gunung Sumbing dan Sindoro seperti pada foto berikut ini:

 

Namun di foto tersebut ada yang kurang, karena hanya ada langit, gunung, sawah dan jalan. Mana matahari terbitnya?

Setelah dicari-cari ketemu juga foto matahari terbit di antara 2 buah gunung, seperti pada foto berikut ini.
Kalau diperhatikan, pada foto tersebut gunung dan latar depan berwarna gelap, sedangkan yang terang hanya matahari dengan langit & awan yang terkena cahaya matahari. Jadi tidak akan terlihat sawah, jalan, dan benda-benda lain di latar depan karena cahaya yang sampai ke situ kalah dengan cahaya dari matahari dan awan. Gunung hanya tampak sebagai siluet gelap.

Berikut ini foto gunung Batur di siang hari, nampak latar depan lebih jelas.
Pemandangan Gunung Batur (http://baliecocycling.com/batur-trek/)



Kesimpulan:
Selama ini kita salah kaprah mengajarkan membuat gambar pemandangan matahari terbit dengan latar depan terlihat jelas, padahal sesungguhnya gambar itu mestinya berupa siluet, kecuali kalau kita memotretnya menggunakan teknik HDRI (High-dynamic-range imaging).

Sumber:







4 komentar:

  1. Hahaha..
    Ingat waktu SD jadinya. Benar sekali itu Mas Wakita.
    BTW salam kenal ya mas. Ditunggu komentar dan kunjungan baliknya di Blog saya
    http://restofocus.blogspot.com/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nostalgia masa kecil :)
      Saya sudah lihat blognya, bagus juga jadi tahu cara kerja di restoran.

      Hapus